Home Sat Narkoba Polres Siantar Tangkap Residivis Asal Simalungun Miliki 2 Paket Sabu di Kos kosan Jalan Kasad

Polres Siantar Tangkap Residivis Asal Simalungun Miliki 2 Paket Sabu di Kos kosan Jalan Kasad

82
0
SHARE
Polres Siantar Tangkap Residivis Asal Simalungun Miliki 2 Paket Sabu di Kos kosan Jalan Kasad

https://tribratanews.respematangsiantar.sumut.polri.go.id/ Tim Opsnal Satuan Reserse Narkoba Polres Pematangsiantar menangkap seorang residivis asal Kabupaten Simalungu berinisial S (32) miliki 2 paket narkotika jenis sabu.

Kapolres Pematangsian?ar AKBP Yogen Heroes Baruno SH. SIK melalui Kasat Resnarkoba AKP JH. Pasaribu SH. MH pada hari Sabtu (2/11/2024) pagi mengatakan penangkapan tersangka S di Kos kosan Debora 1 Jalan Kasad, Kelurahan Bukit Sofa Kecamatan Siantar Sitalasari Kota Siantar pada Rabu (30/10/2024) dini hari pukul 00.20 Wib.

Dijelaskannya, awalnya masyarakat melaporkan adanya peredaran narkotika jenis sabu di Kos kosan Debora 1 Jalan Kasad tersebut.

Setelah dilakukan penyelidikan Tim Opsnal Sat Resnarkoba mengetahui pengedar sabu itu berinisial S warga Huta I Dolok Malela Kecamatan Gunung Malela Kabupaten Simalungun.

Selanjutnya pada Rabu (30/10/2024) dini hari pukul 00.20 Wib Tim Opsnal Sat Resnarkoba berhasil menangkap tersangka S di Kos kosan Debora 1 tersebut tepatnya depan Kamar nomor 25.

Lalu Tim Opsnal membawa tersangka S  kedalam kamar nomor 25 yang ditempatinya tersebut. Setelah dilakukan penggeledahan ditemukan barang bukti berupa 1 buah kotak rokok Dji Sam Soe warna hitam terbuat dari kaleng berisikan 1 paket narkotika jenis sabu dari keranjang sampah, 1 paket narkotika jenis sabu dari atas meja dalam kamar serta 1 unit Hp vivo dari tangan tersangka S.

Tersangka S mengaku barang bukti yang ditemukan tersebut adalah miliknya, kemudian tersangka S dan barang bukti di bawa ke Sat Resnarkoba guna proses hukum.

"Tersangka S merupakan residivis  pada tahun 2022 dengan Vonis 3 Tahun dan menjalani hukuman 1,5 Tahun. Dari tersangka S disita 2 paket narkotika jenis sabu total berat bruto 0,50 gram dan hingga saat ini sudah diamankan guna dilakukan pengembangan serta diproses sesuai prosedur hukum yang berlaku," Pungkas AKP JH. Pasaribu./Humas P Siantar